RMco.id Rakyat Merdeka - Alumni Universitas Islam Indonesia (UII) menyerahkan bantuan alat kesehatan ke sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19. Alat kesehatan tersebut berupa alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis, face shields, sarung tangan, masker, hand sanitizer, dan juga sejumlah vitamin.
Ketua Alumni UII Peduli, Selly Suwignyo, mengungkapkan, penyaluran bantuan tersebut merupakan tahap awal dan baru disalurkan ke rumah sakit. Kelima rumah sakit tersebut adalah RSPI Sulianti Saroso, RS Persahabatan, RS Jantung Harapan Kita, RS Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, dan RS Jogjakarta International Hospital (JIH) Yogyakarta.
"Ini masih tahap awal. Baru lima Rumah Sakit yang diberi bantuan oleh UII Peduli," kata Selly saat menyerahkan bantuan secara simbolis di Sekretariat Ikatan Alumni (IKA) UII, Jalan Kerinci, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (3/4)
Saat acara penyerahan bantuan, hadir perwakilan dari pihak rumah sakit yakni dr Iwan Dakota, Direktur RS Jantung Harapan Kita dan perwakilan dari RSPI Sulianti Saroso. Hadir pula Sekjen Ikatan Alumni Universitas Islam Indonesia Yogyakarta (IKA UII) Ari Yusuf Amir dan Ketua IKA UII DKI Jakarta, Sri Harscahyo.
Bantuan tahap kedua akan diserahkan pekan depan. "Kami sudah mendata ada 55 rumah sakit yang akan kami kirim bantuan, sebagian besar ada di luar Jakarta," ujar Selly, yang berprofesi sebagai notaris ini.
Sekjen Ikatan Alumni Universitas Islam Indonesia Yogyakarta (IKA UII), Ari Yusuf Amir, dalam sambutannya, mengungkapkan, sumbangan tersebut berasal dari para donatur yang mempercayakan penyaluran donasinya lewat IKA UII Peduli. "Tidak besar jumlahnya, tapi ini merupakan bentuk kepedulian kami untuk bisa ikut membantu penanganan Covid-19," ucap Ari.
Menurut Ari, IKA UII dan UII Peduli akan terus menggalang dana untuk membantu dampak dari wabah corona ini. "Semoga bulan Ramadan nanti bisa pula menyalurkan bantuan untuk meringankan beban warga yang kesusahan," imbuhnya.
Direktur RS Harapan Kita, dr. Iwan Dakota, yang mewakili para penerima bantuan mengapresiasi upaya yang dilakukan IKA UII tersebut. "Kami sangat berterimakasih, dan kami tidak melihat jumlahnya, tapi niat baiknya. Mudah-mudahan ini bisa memberi inspirasi yang lain," ucap Iwan. [FAQ]
Sumber: Rmco.id